Pendahuluan
Sistem keamanan digital seperti antivirus, firewall, dan monitoring dibuat untuk mendeteksi ancaman. Namun dalam praktiknya, serangan siber tidak selalu dilakukan secara terang-terangan. Banyak serangan justru mencoba mengelabui sistem keamanan agar tidak terdeteksi. Di sinilah konsep evasion dan evading sering dibahas. Meski terdengar mirip, keduanya memiliki makna yang berbeda dan penting untuk dipahami.
Apa Itu Evasion dalam Keamanan Siber?
Evasion adalah konsep atau teknik umum yang menggambarkan upaya untuk menghindari deteksi sistem keamanan. Istilah ini digunakan untuk menjelaskan strategi atau pendekatan dalam serangan siber agar aktivitas berbahaya tidak dikenali sebagai ancaman.
Dalam konteks keamanan, evasion bukanlah aksi spesifik, melainkan ide besar atau kategori teknik yang digunakan untuk menghindari pengawasan sistem.
Apa Itu Evading?
Evading adalah tindakan atau proses melakukan evasion. Jika evasion adalah konsepnya, maka evading adalah aktivitas yang sedang dilakukan.
Sederhananya:
-
Evasion → “cara atau strategi menghindar”
-
Evading → “sedang menghindari”
Istilah evading biasanya digunakan untuk menjelaskan aktivitas yang sedang berlangsung, misalnya ketika sebuah serangan berhasil melewati sistem deteksi.
Perbedaan Evading dan Evasion
Perbedaan utama antara evading dan evasion terletak pada konteks penggunaan:
-
Evasion bersifat konseptual dan umum
-
Evading bersifat aktif dan menggambarkan proses
Kesalahan yang sering terjadi adalah menggunakan kedua istilah ini secara bergantian, padahal secara bahasa dan konteks teknis maknanya berbeda. Memahami perbedaan ini penting agar tidak terjadi salah tafsir, terutama dalam laporan keamanan.
Mengapa Evasion dan Evading Digunakan dalam Serangan
Tujuan utama dari evasion dan evading adalah:
-
Menghindari deteksi sistem keamanan
-
Mengurangi kemungkinan munculnya alert
-
Memperpanjang waktu serangan tanpa disadari
-
Meningkatkan peluang keberhasilan serangan
Jika serangan tidak terdeteksi, dampaknya bisa jauh lebih besar.
Jenis Sistem Keamanan yang Menjadi Target Evasion
Beberapa sistem keamanan yang sering menjadi target evasion secara konsep antara lain:
-
Antivirus dan endpoint security
-
IDS dan IPS
-
Firewall dan WAF
-
Sistem logging dan monitoring
Ketika sistem-sistem ini gagal mendeteksi ancaman, serangan bisa berjalan lebih lama.
Evasion dalam Siklus Serangan Siber
Evasion bisa terjadi di berbagai tahap serangan siber. Ia berbeda dengan covering tracks, yang biasanya dilakukan setelah serangan berhasil. Evasion lebih fokus pada menghindari deteksi sejak awal atau selama serangan berlangsung.
Dalam banyak kerangka kerja keamanan, evasion termasuk dalam kategori defense evasion, yaitu upaya untuk melewati pertahanan.
Dampak Evasion bagi Organisasi
Jika evasion berhasil, organisasi dapat mengalami:
-
Serangan yang tidak terdeteksi dalam waktu lama
-
Respons keamanan yang terlambat
-
Kebocoran data sensitif
-
Gangguan operasional
-
Kerugian finansial dan reputasi
Karena itulah evasion menjadi tantangan besar bagi tim keamanan.
Indikator Terjadinya Evasion
Beberapa tanda yang patut diwaspadai antara lain:
-
Aktivitas mencurigakan tanpa alert
-
Perilaku sistem yang tidak biasa
-
Ketidaksesuaian antara data monitoring dan kondisi nyata
-
Insiden yang baru diketahui setelah dampak muncul
Indikator ini sering kali bersifat halus dan membutuhkan analisis mendalam.
Cara Mendeteksi dan Mengurangi Risiko Evasion
Untuk mengurangi risiko evasion, organisasi dapat:
-
Menerapkan defense in depth
-
Menggunakan analisis perilaku, bukan hanya signature
-
Melakukan threat hunting secara proaktif
-
Menggunakan centralized monitoring
-
Rutin melakukan update dan tuning sistem keamanan
Pendekatan berlapis membuat sistem lebih sulit dikelabui.
Relevansi Evasion di Keamanan Siber Modern
Di era serangan modern dan Advanced Persistent Threat (APT), evasion menjadi semakin canggih. Lingkungan cloud dan hybrid menambah kompleksitas deteksi. Oleh karena itu, penggunaan automation dan AI mulai banyak diterapkan untuk membantu mengenali pola yang sulit terlihat secara manual.
Kesimpulan
Evasion dan evading adalah dua istilah yang sering digunakan dalam keamanan siber, tetapi memiliki makna berbeda. Evasion adalah konsep atau strategi menghindari deteksi, sedangkan evading adalah tindakan melakukan strategi tersebut. Dengan memahami perbedaan ini, tim keamanan, developer, dan pembaca umum dapat lebih memahami cara kerja serangan dan memperkuat sistem pertahanan sejak dini.










1 Comment
Mengatur Privasi Data di Era Aplikasi Mobile: Panduan Lengkap untuk Pengguna dan Organisasi - buletinsiber.com
1 day ago[…] baca juga : Seni Mengelabui Sistem: Pahami Perbedaan Evading dan Evasion […]